Tanjung Wahana Tano Padang Pariaman tawarkan beragam konsep wisata kepada wisatawan
Tanjung Wahana Tano di Kecamatan VII Koto, Kabupaten Padang Pariaman,
Sumatera Barat menawarkan banyak konsep wisata mulai dari wisata
olahraga, keluarga, hingga kuliner kepada wisatawan.
"Tanjung
Wahana Tano memiliki banyak potensi yang kami lengkapi dengan fasilitas
sehingga semenjak dibuka pada 18 Desember 2021 kunjungan wisatawan
perhari kisaran 500 sampai 1.000 orang," kata Owner Tanjung Wahana Tano,
Rudi Koto di VII Koto, Minggu.
Ia mengatakan wisatawan tersebut
tidak saja datang dari Padang Pariaman namun juga sejumlah kabupaten dan
kota baik dalam provinsi maupun luar provinsi.
Adapun fasilitas
yang dibangun untuk melengkapi potensi tersebut yaitu di antaranya
membangun spot foto dengan latar pegunungan, sungai, sawah dan jembatan
bahkan hingga pentas karaoke.
"Kami menggratiskan wisatawan memasuki kawasan wisata ini, jadi kalau mau foto di spot yang disediakan silakan," katanya.
Di
lokasi tersebut wisatawan dapat menikmati keindahan alam sambil
menyantap kuliner yang ditawarkan oleh pengelola. Bahkan wisatawan bisa
menikmati sensasi makan dengan kaki terendam air kolam serta juga
terdapat terapi ikan.
Selanjutnya, kata dia pihaknya juga membuat paket wisata fun tubing dengan biaya Rp25 ribu per orang dengan durasi satu jam.
Karena
kawasan tersebut merupakan perbukitan maka pengelolanya juga membangun
wahana fly fox dengan melintasi sungai yang biaya tiketnya Rp15 ribu
"Saat
ini kami juga sedang membangun restoran Jepang di lokasi objek wisata
yang sebentar lagi akan dibuka. Mungkin ini restoran Jepang pertama di
Padang Pariaman," ujarnya.
Pihaknya pun akan membangun kolam
renang, arena permainan anak, perkemahan serta aula serba guna untuk
menambah daya tarik wisatawan berkunjung.
Ia menyampaikan
karyawan Tanjung Wahana Tano merupakan pemuda setempat yang dilatih di
Jogjakarta sebagai upaya pemberdayaan setempat.
Sementara itu,
salah seorang wisatawan Fadli mengatakan dirinya datang ke objek wisata
tersebut bersama keluarga. Kedatangannya tersebut karena melihat
sejumlah postingan warga net di media sosial.
Kepala Bidang
Pengembangan Pariwisata Disparpora Padang Pariaman Wiwiek Herawati
mengatakan pada prinsipnya pihaknya mendukung pengembangan wisata
berbasis masyarakat salah satunya yang diterapkan di Tanjung Wahana
Tano.
Ia menyampaikan meskipun objek wisata tersebut milik dan
dikelola secara pribadi namun untuk pembinaan terhadap sumber daya
manusia di objek wisata tetap menjadi perhatian pihaknya. *
Sumber : antarasumbar.com
No comments