International Golo Mori Jazz 2024 Ditunda, Langkah Peduli untuk Keselamatan Bagi Korban Bencana Alam di NTT

Acara International Golo Mori Jazz 2024 yang awalnya dijadwalkan pada 16 November 2024, kini harus ditunda. Keputusan ini diambil oleh penyelenggara sebagai bentuk komitmen terhadap keselamatan seluruh pihak yang terlibat, termasuk pengunjung, musisi, dan staf acara. Penundaan ini bukan hanya mempertimbangkan aspek teknis dan kesiapan acara, tetapi juga kondisi terkini di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang baru saja dilanda bencana alam.

Selain memastikan keamanan, panitia acara juga ingin menunjukkan kepedulian dan solidaritas terhadap para korban bencana di NTT. Dengan menunda acara ini, penyelenggara berharap bisa memberikan ruang bagi upaya pemulihan dan bantuan lebih lanjut bagi masyarakat yang terdampak. Mereka pun berkomitmen untuk tetap mendukung penyelenggaraan acara ini ke depan, sembari memastikan bahwa semua pihak dapat menikmati perhelatan jazz yang aman dan nyaman.

1. Memengaruhi Akses Transportasi Menuju Lokasi Acara

Bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terjadi di NTT ini juga berdampak pada transportasi menuju lokasi acara. Penutupan Bandara Komodo di Labuan Bajo dan pembatalan penerbangan karena abu vulkanik mengurangi kemampuan akses ke daerah tersebut. Berdasarkan saran dari otoritas terkait, penundaan acara ini dianggap sebagai langkah terbaik untuk memastikan keselamatan semua pihak.

2. Pertimbangkan Keselamatan Semua Pihak

Keamanan bagi para pengunjung, musisi, tim produksi, serta semua yang terlibat menjadi hal utama yang diutamakan. Mengingat situasi darurat yang masih berlangsung, keputusan ini diambil setelah melalui berbagai pertimbangan demi melindungi keselamatan dan kenyamanan semua pihak terkait.

Troy Reza Warokka, Direktur Komersial ITDC menyatakan, "Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan keselamatan semua pihak. Kami berkomitmen untuk mendukung upaya pemulihan di wilayah terdampak dan berharap dapat menyelenggarakan acara ini pada waktu yang lebih aman."

3. Dukungan dan Solidaritas Para Musisi

Para musisi yang seharusnya tampil sudah melakukan persiapan dengan matang dan sepenuhnya mendukung keputusan untuk menunda acara. Mereka menyadari kondisi yang ada dan bersama panitia, sepakat bahwa penundaan ini adalah langkah terbaik untuk memastikan keselamatan dan kepentingan semua pihak.

Bagas Indyatmono, CEO Jazz Gunung Indonesia, menambahkan, "Kami memahami kekecewaan yang dirasakan oleh para penonton dan musisi. Namun, keselamatan adalah hal yang paling penting. Kami akan terus memantau situasi dan memberikan informasi terbaru terkait jadwal acara."

4. Dijadwalkan Ulang pada Awal Tahun 2025

Penyelenggara juga memastikan bahwa International Golo Mori Jazz akan digelar kembali pada awal tahun 2025, dengan tanggal pasti yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Mereka mengharapkan pengertian dari semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada acara ini dan berkomitmen untuk segera memberikan pembaruan terkait informasi lebih lanjut.

"Kami memahami bahwa beberapa penonton mungkin memerlukan opsi refund tiket. Untuk itu, kami menyediakan layanan refund resmi yang hanya dilakukan melalui penyelenggara, PT Jazz Gunung Indonesia. Demi keamanan, kami menghimbau para penonton untuk berhati-hati terhadap upaya penipuan," tulis pihak penyelenggara dalam keterangan tertulis.

"Refund tidak akan dilakukan melalui pihak ketiga, dan informasi terkait proses refund akan diumumkan melalui saluran resmi kami. Pastikan Anda menghubungi kami melalui kontak yang telah diverifikasi," sambung mereka.

Sumber : kapanlagi.com